Surat dari Akimoto Yasushi (Aki-P) kepada Takahashi Minami (TakaMina) AKB48

Blog baru, yang paling bentar lagi lumutan karena gak keurus :v
Isinya juga paling seputar 48 Family, Anime, dan hal-hal ringan lainnya.
Kali ini saya memutuskan untuk menjadikan tulisan tentang 48 Family menjadi tulisan pertama di blog, khususnya tentang surat dari Aki-P (Total Produser dari semua 48Group) kepada Takahashi Minami selaku General Manager dari seluruh 48Group yang tahun ini akan keluar(lulus) dari group, karena menurut saya berita tentang kelulusan TakaMina tuh the most heartbreaking moment di tahun 2015 khususnya bagi para fans. Dan saya rasa orang yang bukan fans pun pasti bisa merasakan makna dari surat ini.
Oke langsung saja, saya dapet english translate-nya dari sumber yang tertera dibawah post ini, kemudian ditranslate manual seadanya hehe.. selamat membaca, tissue is optional.
October 30th, 2005.
When you got through AKB48's auditions, you’re only 14. Doesn’t attract attention. No, it seems more like you’re trying not to attract attention and silently observe the adults. 9.5 years past since that day, and today I wrote the letter. To be honest, I don’t know what to write. There are so many memories that I couldn’t pen the words properly. Somehow, I felt like crying.
What had I done for you?
AKB48 is Takahashi Minami.
I wrote this down in the book. Ever since AKB48 wasn’t a popular group, supporting the members, leading the staff, and having sincere interactions with the fans, it was you. Even when people were pointing fingers, you didn’t run away, but instead took it up all in that tiny body. Even though there were a lot of absurd happenings, you didn’t complain, and never talk back, not even once. You just looked forward silently towards the goal.
When you pointed Yokoyama Yui as the next General Manager, I knew you were hesitant. “This tiring position, I wish it will end with me,” should be what you’ve thought. As members spread their wings to go for their dreams, you smiled and sent them off. You stayed on looking after AKB, like how the eldest sister took over the parents to look after the younger siblings.
You’re always putting your dreams aside for AKB.
I’m sorry that we’ve always indulged in your love for AKB. Now, it’s your turn! It’s time for you to think of your own dreams. Without hesitations, be daring to make that first step. When you do your best, the juniors had picked up lots from you. I’m sure they will pass on your love for AKB. The next time, please let the juniors see you spread your wings and shine on the stage. You’re not just showing the members, but the fans and a lot more of the others, to believe that “Hard work will be rewarded”.
Thank you, for leading AKB48 Group till now.
Thank you, for being AKB48 member.
Thank you, for being born.
Takamina, Happy Birthday.
Akimoto Yasushi.




30 Oktober, 2005.
Ketika kau berhasil melewati audisi AKB48, kau baru berusia 14 tahun. Sama sekali tidak menarik perhatian. Tidak, sepertinya lebih kepada berusaha untuk tidak menarik perhatian dan diam-diam mengamati para orang dewasa. 9.5 tahun berlalu sejak hari itu, dan hari ini saya menulis surat ini. Sejujurnya, Saya tidak tahu apa yang harus saya tulis. Banyak sekali kenangan yang saya sendiri tidak tahu bagaimana menuliskannya. Entah kenapa, Saya merasa ingin menangis.
Apa yang telah saya lakukan untukmu (Takamina)?
AKB48 adalah Takahashi Minami.
Aku menuliskannya didalam buku. Bahkan sejak AKB48 belum menjadi group yang populer, mendukung para member, memimpin para staff, dan memiliki hubungan yang baik dengan para fans, itu adalah kamu (Takamina). Bahkan ketika orang-orang menyalahkanmu, kau tidak lari, tapi malah menghadapi semuanya dengan tubuh kecilmu itu. Meskipun banyak hal konyol yang terjadi, kau tidak pernah mengeluh, dan tidak pernah membantah, tidak pernah sekalipun. Kau hanya terus melihat kedepan perlahan menuju tujuan.
Ketika kau menunjuk Yokoyama Yui sebagai General Manager berikutnya, Saya tahu kau ragu-ragu. “Posisi yang melelahkan ini, Aku harap ini berakhir denganku saja,” itu mungkin yang kau pikirkan. Ketika para member melebarkan sayap untuk mengejar impian mereka, kau hanya tersenyum dan melepaskan mereka. Kau memilih tetap tinggal dan mengurus AKB, seperti bagaimana seorang kakak menggantikan orang tuanya untuk merawat adik-adiknya.
Kau selalu mengesampingkan mimpimu demi AKB.
Saya minta maaf karena kami selalu memanjakan kecintaanmu terhadap AKB. Sekarang adalah giliranmu! Sudah waktunya kau memikirkan mimpimu sendiri. Tanpa keraguan, beranikanlah dirimu untuk mengambil langkah pertama. Ketika kau melakukan yang terbaik yang kau bisa, para junior telah mengambil banyak pelajaran darimu. Saya yakin mereka akan meneruskan kecintaanmu terhadap AKB. Selanjutnya, biarkanlah para junior melihatmu melebarkan sayap dan bersinar di atas panggung. Kau tidak hanya menunjukkan kepada para member, tetapi juga kepada para fans dan banyak lagi yang lainnya, untuk percaya bahwa “Kerja Keras itu pasti akan mendapat balasannya”.
Terima kasih, telah memimpin AKB48 Group sampai dengan sekarang.
Terima kasih, telah menjadi member AKB48.
Terima kasih, karena telah lahir ke dunia ini.
Takamina, Selamat Ulang Tahun.
Akimoto Yasushi.

by Roby Maulana Putra

Source : http://wen48.tokyo/post/117010075381/aki-ps-letter-october-30th-2005-when-you-got